Kamis, 29 Maret 2012

PENTINGKAH PENDIDIKAN ANAK PRASEKOLAH ?



     Pendidikan pra sekolah adalah pendidikan yang diberikan kepada anak sebelum anak memasuki sekolah formal yang dimulai dari kelahiran samapai enam tahun. Yang berperan penting disini adalah keluarga, disinilah kebutuhan rohani dan fisik anak terpenuhi.

     Ada macam-macam bentuk prasekolah seperti bermain dan belajar. Dengan bermain anak bisa mengekspresikan, mengeksplor kemampuannya dan berkreasi sambil belajar. Dalam tahap ini pikiran, perasaan, dan tingkah laku anak dilatih. Dajak untuk bersosial dengan teman dan lingkungan.

    Tujuan pendidikan prasekolah menurut pasal 3 PP No.27 tahun 1990 adalah untuk membantu meletakkan dasar ke arah perkembangan sikap, pengetahuan, keterampilan dan daya cipta yang diperlukan oleh anak didik dalam menyesuaikan diri dengan lingkungannya dan untuk pertumbuhan dan perkembangan selanjutnya.

    Wujud dari pendidikan prasekolah ini adalah Taman kanak-kanak. Anak di TK lebih banyak teman, pembelajarannya lebih terarah, dan apabila sudah memasuki lingkungan SD tidak lebih canggung lagi seperti pakai alat tulis dan sosialisasi. Tetapi tidak semua anak mendapatkannya. Ada orangtua yang lebih memilih bermain dengan anak dibanding memasukkan anak ke taman kanak-kanak. Sebenarnya hal ini sangat penting untuk mengajak anak lebih dekat dengan orangtua dalam bertukar pikiran dan perasan. Proses pembelajaran yang diberlakukan adalah menarik serta menyenangkan. Anak akan cepat bosan apabila otaknya dipaksa untuk belajar sebelum waktunya, dan pusat dari pembelajaran adalah anak. Apabila si anak ingin melukis dibanding bermain bersama temannya maka orangtua membiarkannya. Konsumsi gizi anak juga diperhatikan karena pada masa inilah organ otak anak cukup pesat berkembang yang dipengaruhi oleh protein. Pada umur 4 tahun  kecerdasan anak akan terbangun 50 persen dari total kecerdasan yang akan dicapai pada usia 18 tahun. Hal ini menunjukkan bahwa usia 4 tahun pertama adalah masa-masa paling menentukan dalam membangun kecerdasan anak dibandingkan masa-masa sesudahnya. Artinya, nilai pada usia tersebut anak tidak mendapatkan rangsangan yang maksimal, maka potensi tumbuh kembang anak tidak akan teraktualisasikan secara optimal.

Karakteristik anak pra sekolah ada empat, yaitu :

·         perkembangan jasmani

·         perkembangan kognitif

·         perkembangan bahasa

·         perkembangan emosi dan sosial

   Tetapi tidak semua anak mengalami pendidikan prasekolah. Ada anak yang membutuhkan pendidikan khusus yaitu anak yang cacat seperti cacat mental. Tuna netra, tuna wicara. Semakin cepat penanganan akan kebutuhan khusus anak ini akan semakin baik.

Dapat disimpulkan bahwa pendidikan prasekolah itu penting. 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar